Jadi Pembicara TALKVO 2025, Wali Kota Kediri Tekankan Pentingnya Advokasi
KEDIRI, iNews.id - Suasana Hall Rudi Margono dan Didik Farkhan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya pagi itu terasa berbeda. Deretan mahasiswa lengkap dengan jas almamater memenuhi ruangan, menanti sosok muda inspiratif, yakni Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati.
Dalam kesempatan itu, Vinanda hadir sebagai pemateri dalam kegiatan Talk Advokasi 2025 (TALKVO 2025), Senin (3/11/2025). Dengan tema Gerak Bersama Rakyat : Menegaskan Peran Advokasi dalam Mewujudkan Kebijakan Berkeadilan.
Dengan gaya bicara yang hangat dan lugas, dia menjelaskan advokasi adalah upaya sistematis dan terorganisasi yang dilakukan oleh individu atau kelompok untuk mempengaruhi proses pengambilan keputusan publik, agar kebijakan dan praktik pemerintahan berpihak kepada kepentingan rakyat, terutama mereka yang terpinggirkan.

Menurutnya, advokasi bukan aktivitas pasif melainkan gerakan aktif yang menuntut keadilan, transparansi, dan akuntabilitas. Terdapat empat prinsip utama advokasi, yakni, partisipasi rakyat, keadilan sosial, transparasi dan akuntabilitas, serta kemandirian dan keberlanjutan.
“Advokasi memang penting dalam pengambilan kebijakan, utamanya di level pemerintah. Karena advokasi bisa menjadi jembatan kesenjangan komunikasi, memberdayakan kelompok rentan, meningkatkan kesadaran publik, hingga meningkatkan akuntabilitas dan memastikan substansi kebijakan yang responsif,” katanya.
Vinanda menjelaskan, di level pemerintahan, kebijakan pro-rakyat adalah kebijakan publik yang ideal dan secara nyata memperhatikan serta menjawab kebutuhan rakyat banyak, terutama kelompok yang rentan atau terpinggirkan. Kebijakan ini memiliki orientasi pelayanan bukan sekedar pelaksanaan instruksi, dan mengedepankan distribusi manfaat yang merata.
Editor: Rizqa Leony Putri