ITS Luncurkan Mobil Balap Formula Bertenaga Listrik, Ini Penampakannya
"Pengembangan ini membuat mobil dapat melaju hingga 105 kilometer per jam dengan ketahanan baterai mencapai dua jam operasional," katanya.
Kevin melanjutkan bahwa Anargya EV Mark 2.0 juga memiliki handling dan suspensi yang lebih stabil dari mobil sebelumnya. Tingkat kenyamanan atau ergonomis mobil telah didesain lebih baik. "Mobil didesain lebih panjang sehingga dapat dikemudikan oleh driver dengan tinggi badan di atas 185 cm," ujar mahasiswa Departemen Teknik Mesin Industri ITS ini.
Pada kesempatan yang sama, Adi Soeprijanto sempat memutari halaman Graha Sepuluh Nopember ITS dengan mengemudikan langsung mobil Anargya Formula EV Mark 2.0. Adi mengungkapkan rasa bahagia sekaligus bangganya kepada Anargya ITS yang telah berjerih lelah membuat mobil ini sejak Februari lalu.
General Manager Anargya ITS Alifiansyah Yoga Pramono berharap mobil ciptaan timnya ini mampu berkontribusi terhadap kemajuan bangsa dan membawa pulang prestasi dari ajang FSAE Japan 2022. "Semoga teknologi-teknologi yang kami kembangkan dapat memotivasi anak muda lainnya untuk terus berkarya," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin