Isak Tangis Warnai Penyemayaman Mahasiswi Korban Pembunuhan Guru Les di Surabaya

SURABAYA, iNews.id - Isak tangis mewarnai proses penyemayaman jenazah Angeline Nathania di Adi Jasa, Surabaya. Kematian mahasiswi Fakultas Hukum Ubaya yang cukup tragis itu membuat keluarga, kerabat dan sahabat tak kuasa menahan sedih.
Angeline tewas dibunuh guru lesnya berinisial R dengan cara dicekik. Setelah itu mayatnya dimasukkan koper dan dibuang di jurang bukit Gajah Mungkur, Pacet, Kabupaten Mojokerto.
Setelah menjalani proses autopsi, jenazah Angeline disemayamkan di rumah duka Adi Jasa, Jalan Semak Surabaya. Di tempat itulah seluruh kelurga dan kerabat serta teman-teman kampusnya memberikan penghormatan terakhir terhadap almarhum.
Pantauan di lokasi, para pelayat terus berdatangan untuk memberikan doa dan penghormatan terakhir kepada mahasiswi semester VI tersebut. Tak jarang tangis mereka pecah begitu memandang foto mendiang yang terpasang di atas altar.
Ayah Angeline, Bambang Sunarjo pun masih terpukul atas musibah tersebut. Dia tidak menyangka putrinya ditemukan tidak bernyawa di jurang kawasan pegunungan Pacet, Mojokerto.
Editor: Ihya Ulumuddin