get app
inews
Aa Text
Read Next : Heboh! Warga Jombang Temukan Sumur Kuno Peninggalan Majapahit saat Gali Makam

Hubungan Mesra Kerajaan Sunda dan Majapahit sebelum Meletusnya Perang Bubat

Kamis, 31 Juli 2025 - 07:25:00 WIB
Hubungan Mesra Kerajaan Sunda dan Majapahit sebelum Meletusnya Perang Bubat
Perang bubat antara Majapahit dan Sunda (foto: ayobuatsejarahblogspot)

MALANG, iNews.id - Hubungan Kerajaan Sunda dan Majapahit ternyata tidak selalu bermusuhan. Sebelum meletusnya Perang Bubat, keduanya justru memiliki ikatan yang erat dan harmonis.

Beberapa sumber sejarah menyebutkan, hubungan ini bahkan melibatkan tali kekerabatan antar-keluarga kerajaan.

Pendiri Kerajaan Majapahit, Raden Wijaya diketahui memiliki darah Sunda. Dia merupakan putra Rakryan Jayadarma, putra mahkota Kerajaan Sunda. Jayadarma menikah dengan Dyah Lembu Tal, putri dari Mahisa Campaka dari Singhasari, Jawa Timur.
Dari pernikahan itu lahirlah Nararya Sanggramawijaya atau Raden Wijaya di Pakuan, Sunda.

Setelah Rakryan Jayadarma wafat muda, Dyah Lembu Tal membawa Raden Wijaya kembali ke Singhasari. Di sana, dia mengabdi kepada Raja Kertanagara dan menikah dengan empat putrinya: Sri Tribhuwaneswari, Narendraduhita, Prajnyaparamita dan Gayatri.

Pernikahan ini mempererat hubungan Sunda, Singhasari, dan Majapahit secara politik dan budaya.

Menurut naskah Babad Tanah Jawa, Nararya Sanggramawijaya atau Jaka Sesuruh adalah penerus sah takhta Sunda. Namun, dia menolak menjadi raja di tanah kelahirannya dan memilih membangun kerajaan baru, yaitu Majapahit.

Keputusan itu menunjukkan bahwa hubungan antara Sunda dan Majapahit dibangun atas dasar saling percaya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut