Fenomena Embun Upas Gunung Bromo Jadi Magnet Wisatawan
"Untuk wisman sekitar 3.000 pengunjung memang tertarik untuk melihat embun beku, hari - hari inilah saatnya yang tepat," kata Septi.
Dirinya mengatakan munculnya fenomena frozen tidak akan setiap hari. Sehingga, tidak semua pengunjung bisa menikmatinya. Apalagi kemunculannya juga bergantung pada kondisi suhu dan cuaca yang ada di kawasan Gunung Bromo Tengger Semeru.
"Saya juga tidak bisa menjanjikan bahwa setiap hari embun beku ini ada, karena kemunculannya sangat bergantung pada kondisi suhu dan cuaca pada saat tersebut," kata dia.
Sementara itu, salah pelaku usaha travel wisata Bromo Rio Ananda Putra meyebut, memang ada kenaikan signifikan terhadap pengunjung wisatawan yang menuju ke Gunung Bromo dan Semeru. Apalagi ketika memasuki hari libur panjang sejak Kamis (1/6/2023) hingga Minggu mendatang.
"Ada kenaikan 60 persen lebih memang dibandingkan bulan sebelumnya. Rata - rata pengunjung bawa mobil sendiri," ungkap Rio, yang juga menyewakan Jeep ke Gunung Bromo.
Sebagai informasi fenomena salju atau frost memang kerap muncul saat memasuki musim kemarau di kawasan Gunung Bromo Semeru.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto