get app
inews
Aa Text
Read Next : Tragis! Asyik Nikmati Kopi, Kakek di Bengkulu Tewas Ditabrak Pikap Pengangkut Sampah

Dituduh Curi Motor, Kakek di Malang Tewas Dipukul Tetangga Pakai Balok Kayu

Senin, 29 April 2024 - 16:58:00 WIB
Dituduh Curi Motor, Kakek di Malang Tewas Dipukul Tetangga Pakai Balok Kayu
Petugas mengolah tempat kejadian perkara (TKP) kasus penganiayaan terhadap kakek oleh tetangganya sendiri usai dituduh mencuri motor di Kabupaten Malang. (Foto: MPI)

MALANG, iNews.id – Seorang kakek di Kabupaten Malang tewas dipukul balok kayu oleh tetangganya sendiri lantaran dituduh mencuri sepeda motor. Korban bernama Satip (74) warga Dusun Lambangkuning RT 26 RW 4 Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit. Saat ini, pelaku Mariono (61) sudah ditangkap polisi.

Kapolsek Dampit AKP Bagus Wijanarko mengatakan, korban Satip (74) tewas dengan luka parah di kepala dan bibir.  "Benar, kejadiannya hari Minggu (28/4/2024) sore sekitar pukul 16.50 WIB. Kami terima laporan dari warga," ucap Bagus Wijanarko, saat dikonfirmasi pada Senin (29/4/2024).

Bagus menyatakan, pelaku ini datang ke sebuah makam keramat, yakni makam Mbah Kandang, Dusun Sentong. Sesampainya di makam itu pelaku ini bertemu dengan korban dan menuduh mencuri sepeda motor milik anaknya.

"Pelaku ini bertanya kepada korban, di mana sepeda motor milik anak pelaku yang diambil oleh korban?" kata dia.

Pertanyaan dari pelaku kemudian dijawab oleh korban, bahwa ia tidak pernah mengambil sepeda motor milik anaknya. Dari sanalah terjadi cekcok adu mulut antara Mariono, pelaku dengan Satip, yang masih saling bertetangga satu RT.

"Selanjutnya, korban mengambil balok kayu di sekitar TKP (Tempat Kejadian Perkara), namun berhasil direbut oleh pelaku, dan kayu tersebut dipukulkan kepada korban berkali-kali," tuturnya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut