Diskusi dengan Warga Singosari, Ketua DPP Partai Perindo Jelaskan Mekanisme Bantuan Gerobak

MALANG, iNews.id - Ketua DPP Partai Perindo Bidang Hukum Internal Christophorus Taufik menggelar diskusi dengan masyarakat Desa Ardimulyo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Perbincangan santai atau dalam bahasa Jawa jagongan untuk menyerap aspirasi ini diikuti puluhan warga, Jumat (2/6/2023). 

Baca Juga

Christophorus Taufik Hadiri Pelantikan DPRt Partai Perindo di Gondanglegi

Dalam diskusi tersebut, Chris menjawab aspirasi masyarakat soal mekanisme bantuan gerobak dari Partai Perindo. 

"Bantuan gerobak itu diberikan ke bapak ibu yang sudah punya usaha, misalnya sekarang sudah jualan bakso, tapi gerobaknya rusak maka akhirnya pindah ke gerobak, ada yang jualan sayuran, tapi gerobaknya rusak. Kalau sudah ada usaha masih bisa dibantu," ungkap Bacaleg DPR dari Dapil Malang Raya.

Baca Juga

Serap Aspirasi Warga, Christophorus Taufik Dicurhati Jalan 10 Tahun Rusak di Malang

Menurut Chris, bagi masyarakat yang baru akan memulai usaha UMKM dan meminta bantuan gerobak, hal itu kecil disetujui. Sebab Partai Perindo yang ditetapkan oleh KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 memprioritaskan pelaku UMKM yang sudah berjalan.

"Jadi kalau belum ada usaha kan nanti kalau keuntungan seret sayang gerobaknya. Jadi kan kalau dikasih gerobak harus bisa dimanfaatkan," bebernya.

Dia berharap melalui seleksi penerima bantuan gerobak nanti bisa langsung dirasakan penerima manfaat. Mengingat Partai Perindo juga dikenal sebagai partai yang peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja, dan mewujudkan Indonesia sejahtera.

Selain bantuan gerobak, warga juga menyuarakan masalah lapangan pekerjaan. Semua aspirasi warga mencoba didengar oleh Christophorus Taufik, dengan dua rekannya yang maju sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) provinsi Daerah Pemilihan (Dapil) Malang raya dan Kabupaten Malang.

"Jika komunikasinya enak dengan bapak ibu maka Insya Allah keberlangsungannya akan enak," kata Christophorus Taufik.

Editor: Kastolani Marzuki