Cegah Kekerasan, Bupati Malang Minta Pengawasan di Sekolah dan Pesantren Diperketat

Diketahui, beberapa hari ini sejumlah kasus kekerasan dan bullying di sekolah di Kabupaten Malang bermunculan. Setelah pada November lalu seorang anak sekolah dasar di Kepanjen di-bully hingga koma, kini kekerasan kembali terjadi di Ponpes An-Nur 1 Malang.
Pada peristiwa pengeroyokan santri Ponpes An-Nur 1 ini polisi telah menetapkan dua orang tersangka, yang semuanya santri Ponpes An-Nur 1 juga. Satu tersangka disebut masih berstatus anak di bawah umur, dan satu lagi berstatus telah dewasa.
Hal serupa juga terjadi di SMP Negeri 1 Pagelaran, yang menimpa bocah berinisial TG (14). Siswa kelas VIII SMP ini dibanting dan diinjak oleh teman-temannya. Akibatnya, dia mengalami luka di bagian kemaluan dan lebam di kedua paha akibat diinjak.
Editor: Ihya Ulumuddin