Beredar Poster Deklarasi Puan Maharani-Moeldoko di Surabaya, Polda Jatim: Itu Hoaks
SURABAYA, iNews.id – Poster deklarasi dan dukungan pasangan Puan Maharani-Moeldoko sebagai Capres-Cawapres Pemilu 2024 di Surabaya beredar luas di beberapa grup media sosial Whatsapp (WA).
Dalam poster tersebut tampak wajah Ketua DPR Puan Maharani dan Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sama-sama berbaju putih. Acara deklarasi disebutkan akan digelar di The Royal Ballroom JW Marriott Hotel Surabaya pada Senin (29/3/2021) pukul 13.00-16.00 WIB.
Acara diselenggarakan Pro Bakti NKRI. Untuk info lebih lanjut dan registrasi tertera nomor 081230648116.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko memastikan poster yang beredar itu hoaks. “Itu hoaks,” katanya, Jumat (19/3/2021).
Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya AKBP Wimboko menambahkan, petugas sudah mengonfirmasi ke pihak pengelola hotel JW Marriot. Dari pihak hotel menyampaikan pada Senin (29/3/2021) pukul 13.00-16.00 WIB tidak ada pemesanan tempat untuk acara yang mengatasnamakan Puan Maharani, partai maupun perorangan.
“Itu hoaks. jika ada pihak yang dirugikan dan melapor, kami akan melakukan penyelidikan,” katanya.
Sementara itu, nomor telepon 081230648116 saat dihubungi tidak aktif.
Marketing Manager Hotel JW Marriott Surabaya Mona Cella saat dikonfirmasi juga mengatakan, belum menerima pemesanan untuk kegiatan seperti yang ada di poster tersebut.
“Tidak ada bookingan. Tidak ada EO (event organizer) yang menghubungi (untuk kegiatan dukungan capres-cawapres),” ujarnya.
Diketahui, Puan Maharani merupakan Ketua DPR periode 2019-2024 sekaligus putri dari Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri. Puan sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan periode 2014-2019.
Sedangkan Moeldoko merupakan mantan Panglima TNI yang juga mantan Kepala Staf Kepresidenan (KSP). Nama Moeldoko sempat mencuat beberapa waktu lalu karena terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Editor: Kastolani Marzuki