get app
inews
Aa Text
Read Next : Gempa Terkini Guncang Pacitan Jatim, Cek Kekuatan Magnitudonya!

3 Jalur Alternatif ke Kabupaten Malang, Jalan Pintas Menuju Destinasi Wisata Hits

Selasa, 30 September 2025 - 21:44:00 WIB
3 Jalur Alternatif ke Kabupaten Malang, Jalan Pintas Menuju Destinasi Wisata Hits
3 Jalur Alternatif ke Kabupaten Malang (Foto: Istimewa)

MALANG, iNews.id -  Berikut 3 jalur alternatif ke Kabupaten Malang menjadi pilihan penting bagi para pengendara yang ingin menghindari kemacetan, terutama saat akhir pekan dan musim liburan. Kabupaten Malang terkenal sebagai daerah wisata yang kaya akan destinasi alam, budaya, dan kuliner, sehingga tidak heran jika arus kendaraan menuju wilayah ini sering kali padat. 

Untuk itu, mengetahui rute alternatif bisa membantu perjalanan lebih lancar, hemat waktu, sekaligus menawarkan pengalaman berbeda di sepanjang jalan.

Bagi wisatawan, perjalanan ke Malang bukan hanya soal sampai tujuan, tetapi juga bagaimana menikmati jalur yang dilewati. Di balik jalur utama yang biasa digunakan, ternyata ada beberapa rute alternatif yang menarik untuk dicoba. 

Mulai dari jalan pedesaan dengan pemandangan sawah hijau, jalur perbukitan yang sejuk, hingga rute yang melewati destinasi tersembunyi. Artikel ini akan membahas tiga jalur alternatif terbaik menuju Kabupaten Malang.

3 Jalur Alternatif ke Kabupaten Malang

1. Jalur Alternatif via Karangploso

Bagi pengendara dari arah Kota Batu maupun Surabaya, jalur Karangploso bisa menjadi pilihan untuk menuju Kabupaten Malang. Jalur ini relatif lebih sepi dibandingkan jalan utama yang melewati Singosari. Dari arah Surabaya, pengendara bisa keluar tol di Singosari lalu mengambil arah ke Karangploso, kemudian melanjutkan perjalanan ke pusat Kabupaten Malang.

Kelebihan jalur Karangploso adalah suasananya yang asri dengan hamparan sawah dan perkampungan khas Jawa Timur. Selain itu, jalur ini juga banyak dipilih oleh warga lokal karena lebih cepat sampai ke beberapa kecamatan seperti Dau atau Lowokwaru. Namun, perlu diperhatikan bahwa saat jam sibuk, jalur ini bisa ikut padat meski tidak separah jalan utama.

Jalur ini cocok bagi wisatawan yang ingin menghindari macet di Singosari sekaligus menikmati suasana pedesaan yang masih alami.


2. Jalur Alternatif via Wagir

Pilihan jalur berikutnya adalah melalui Kecamatan Wagir. Jalur ini bisa diakses dari arah Kota Batu maupun Kediri, lalu menembus wilayah perbukitan sebelum masuk ke Kabupaten Malang. Meskipun jalannya berkelok dan sempit, jalur Wagir menawarkan panorama indah berupa hutan dan bukit hijau yang menyegarkan mata.

Bagi pengendara roda dua, jalur Wagir sering menjadi favorit karena suasananya tenang dan udaranya sejuk. Di sepanjang perjalanan, terdapat warung-warung kecil yang menyajikan makanan khas pedesaan dengan harga terjangkau. Jalur ini juga bisa menjadi pilihan saat musim liburan, ketika jalan utama Malang–Batu atau Malang–Singosari padat oleh kendaraan wisatawan.

Meski demikian, bagi pengendara mobil besar atau bus, jalur Wagir kurang direkomendasikan karena ruas jalan yang terbatas. Namun, untuk wisatawan dengan kendaraan pribadi, jalur ini bisa menjadi pengalaman perjalanan yang berbeda.


3. Jalur Alternatif via Turen – Dampit

Jika datang dari arah Blitar atau Lumajang, jalur Turen–Dampit bisa dijadikan alternatif terbaik untuk menuju Kabupaten Malang bagian selatan. Jalur ini bukan hanya sekadar jalan menuju kota, tetapi juga menawarkan berbagai destinasi menarik di sepanjang perjalanan.

Dari arah Blitar, pengendara bisa masuk melalui Turen yang terkenal dengan kawasan religi Masjid Tiban. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke Dampit dengan panorama pegunungan yang menawan. Jalur ini cocok bagi wisatawan yang ingin sekalian singgah ke pantai-pantai selatan Malang, seperti Pantai Balekambang, Pantai Goa Cina, atau Pantai Sendang Biru.

Selain jalurnya indah, rute ini juga lebih lancar dibandingkan masuk lewat jalur utama Kota Malang. Hanya saja, beberapa titik jalan masih perlu diperhatikan karena cukup menanjak dan berkelok. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum mencoba rute ini.

Editor: Komaruddin Bagja

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut