SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menolak kedatangan kapal pesiar Viking Sun di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Penolakan ini dilakukan menyusul adanya temuan dua penumpang yang terindikasi suspect virus korona.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengatakan, kabar dua penumpang suspect virus korona diketahui dari pihak Pelabuhan Labuan Bajo. Kapal sebelumnya menuju Labuan Bajo tapi dilarang turun karena ada penumpang yang terindikasi virus korona.
Kapal Pesiar Norwegia Sandar di Surabaya, Ini Langkah Risma Antisipasi Virus Korona
Atas penolakan itu, Risma mengaku sudah mengajukan surat kepada pihak syahbandar. "Saya ajukan penolakan lewat surat elektronik dan saya tanda tangani secara elektronik," katanya, Kamis (5/3/2020).
Risma menambahkan kebijakan penolakan itu dilakukan tidak hanya berdasarkan surat dari Pelabuhan Labuan Bajo, tapi juga masukan dari RS Unair.
Rencananya, kapal pesiar itu akan menjalani medical check terkait wabah virus korona di Pulau Karang Jamuang kawasan Madura, sebelum bersandar di Dermaga Tanjung Perak. Di sana, semua penumpang dan kru akan diperiksa.
Kapal Pesiar akan Sandar, Wali Kota Risma Siapkan Satgas untuk Antisipasi Virus Korona
“Kalau ditemukan gejala maka kapal tersebut tidak boleh mendarat ke Surabaya" katanya.
Kapal Pesiar Viking Sun rencananya bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada Jumat (6/03/2020). Kapal berbendera Norwegia itu mengangkut sekitar 1.300 orang, baik penumpang maupun awak kapal.
Rata-rata penumpang dari Australia dan London. Mereka dijadwalkan melakukan perjalanan wisata ke sejumlah destinasi di Surabaya.
Editor: Umaya Khusniah