2 Nama Dusun di Sidoarjo Ini Bermakna Pantat Atas dan Bawah, Ini Sejarahnya
Ardi sendiri tidak mengetahui asal usul nama dusunnya tersebut. Namun, dia menduga nama tersebut muncul karena di dusun tersebut terdapat banyak sungai yang sering digunakan warga untuk mandi pada zaman dulu.
Saat itulah warga sering berendam hingga terlihat bokong atau pantatnya. "Mungkin dari situ, sehingga disebut Bokong Duwur dan Bokong Ngisor," ujarnya.
Kepala Dusun Bokong Duwur Abdul Rochman mengakui tempat tinggalnya sempat viral di media sosial gegara namanya. Saking viralnya, beberapa waktu lalu, banyak warga luar daerah yang berdatangan karena penasaran.
"Nama dusun ini sudah lama. Waktu saya kecil dulu juga sering jadi guyonan. Tapi nggak masalah. Saya tetap bangga lahir di dusun ini," katanya.
Rochman bahkan berharap, dusunnya bisa dikembangkan sebagai salah satu tujuan wisata. Namun, harapannya itu masih dalam tahap mengajukan ke pihak Desa Klantngsari.
Editor: Ihya Ulumuddin