118 Biduan dan Pemandu Lagu di Malang Tertipu Arisan Bodong hingga Rp4,4 Miliar
MALANG, iNews.id - Sejumlah biduan dan pemandu lagu di Kota Malang diduga menjadi korban penipuan arisan bodong. Tak tanggung-tanggung, jumlah kerugian korban akibat arisan bodong oni mencapai Rp4,4 miliar.
Informasi yang dihimpun, arisan bodong tersebut dikelola oleh salah satu penyanyi dangdut Mentari Gusta Dewanty (27) alias MGD. Saat kasus ini mencuat, terduga pelaku Mentari menghilang dan tidak bisa dihubungi.
Hal itulah yang membuat para korban khawatir. Salah satu korban bernama Fifin Arista, misalnya mengatakan dia dan enam rekannya dibuat was-was karena uang yang disetorkan ke pengelola arisan belum ada kejelasan. Pengelola arisan sendiri juga diduga menghilang membawa kabur uang para peserta arisan.
"Kalau saya ikut arisan Lebaran yang mana harus membayar Rp100.000 per hari. Tapi saat sudah mendekati Lebaran saat ini, si Mentari Gusta Dewanty ini justru kabur," ucap Fifin Arista, Jumat (14/4/2023).
Fifin mengaku diiming-imingi mendapatkan keuntungan mencapai Rp10 juta jika mengikuti arisan bikinan MGD. Fifin bahkan dijanjikan akan mendapatkan keuntungan tersebut pada 7 April 2023. Sayangnya sejak 1 April 2023, Mentari tiba-tiba menghilang dan tidak bisa dihubungi sama sekali.
Selain Fifin, ternyata ada 118 anggota arisan lainnya yang belum mengerti kelanjutan nasibnya. Tapi jumlah ini bisa terus bertambah karena beberapa kotban lainnya belum mengisi data dan melaporkan kerugian mereka.
"Jika total saat ini kerugian yang mereka tanggung mencapai Rp4,4 miliar. Uang-uang itu terkumpul dari arisan berbagai program yang ditawarkan oleh Mentari Gusta Dewanty," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin