Papan peringatan siaga merah kebakaran hutan di Bojonegoro. (Dedi Mahdi).

Irawan menyebut, mayoritas kebakaran diduga akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab. "Mereka sengaja membuat titik api di kawasan hutan, lalu merembet," tuturnya, Senin (28/8/2023). 

Indikasi tersebut muncul karena mayoritas titik api berada di pinggir jalan serta perbatasan lahan hutan yang dikelola oleh masyarakat. Karena itu, pihaknya terus melakukan sejumlah upaya untuk mencegah terjadinya kebakaran, seperti sosialisasi kepada masyarakat serta memasang sepanduk larangan membakar hutan karena bisa diancam pidana. 

"Meski pohon jati yang terbakar tidak mati, namun peristiwa tersebut bisa merusak ekosistem hutan dan lingkungan di sekitarnya," katanya. 


Editor : Ihya Ulumuddin

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network