Eri mengatakan, berkaca pada tahun lalu, angka Covid-19 selalu naik setelah libur panjang. Bahkan angkanya mencapai 93 persen. Karena itu, dia tidak ingin kasus tersebut terulang di Surabaya.
Kasus serupa kata Eri juga terjadi di India. Setelah negara itu menurunkan disiplin protokol kesehatan, kasus aktif Covid-19 meningkat drastis. "Karena itu harapan kita, kita akan maksimalkan (sosialisasi). Dengan Forkopimda sudah kita bicarakan untuk melakukan sosialisasi kembali ke seluruh masyarakat," tutur dia.
Dia optimistis sosialisasi maksimal akan efektif untuk meredam keinginan masyarakat untuk mudik Lebaran tahun ini.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait