Bila ditemukan adanya aturan PPKM yang dilanggar, Agus menjelaskan sesuai jadwal acara memang seharusnya berakhir pukul 20.00 WIB. Namun karena ada beberapa hal, menjadikan acara molor selesainya. Bahkan saat waktu menunjukkan pukul 21.00 WIB, sebenarnya sudah mau selesai, hanya tinggal penampilan Ivan Gunawan yang menjadi puncak acara.
"Izinnya jam 21.00 WIB akhirnya dikasih waktu sampai acara selesai dikasih tenggat waktu 15 menit. Jadi sebenarnya sudah sampai selesai. Forkopimda sudah pulang sebelum jam 21.00 WIB. Malam itu tinggal Ivan Gunawan saja yang belum show. Jadi itu puncaknya," ucapnya.
Dia bersama panitia juga sudah sedemikian rupa membatasi pengunjung yang datang. Artinya setiap pengunjung yang masuk diklaim telah diseleksi, dimana hanya mereka yang memiliki barcode undangan dan aplikasi Peduli Lindungi, yang diperbolehkan masuk acara pameran busana.
"Kita batasi 25 persen, kita instruksikan 200an orang. Yang masuk harus pakai barcode Peduli Lindungi dan undangan, kalau nggak nggak boleh masuk. Kita arahkan yang nggak bisa masuk, masuk ke mal di sana kita sediakan giant screen untuk menonton. Jadi adanya Ivan Gunawan membuat antusiasnya luar biasa, itu yang mungkin perlu kita atur lagi hari ini," ucapnya.
Dia pun berjanji akan mematuhi imbauan aparat keamanan yang sempat memberikan teguran kepada panitia dan pengunjung pameran busana. Nantinya di Sabtu malam dan Minggu besok, pihaknya berkomitmen memberikan batas maksimal pengunjung maksimal 25 persen.
"Sesuai anjuran akan lebih ketat, benar-benar tidak akan mentoleransi biar lebih ketat, disesuaikan dengan yang diizinkan 25 persen," ujarnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait