Kekasih korban dan adiknya juga sempat mengantarkan siswa kelas XI SMK itu ke Puskesmas Turen untuk diobati. Tapi korban menolak dan meminta langsung diantarkan pulang.
"Yang bersangkutan diantar pulang pacar beserta adiknya pacarnya. Sebelum pulang sempat mampir ke Puskesmas Turen. Tapi korban ini menolak dan meminta agar diantar pulang ke rumah," katanya.
Sebelumnya, Syahroni pelajar asal Desa Urek-urek, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, ditemukan meninggal tak wajar di ruang tamu rumahnya, Jumat (5/7/2024). Korban pertama kali ditemukan sang ibu yang awalnya mengira anaknya sedang tertidur di ruang tamu karena kelelahan namun ternyata sudah meninggal.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait