Di sisi lain Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Malang Suwarjana menjelaskan, bahwa sejauh ini pasca ada peristiwa keracunan massal ke tenaga pengajar di SD Muhammadiyah 4, aktivitas belajar mengajar memang dialihkan secara daring.
"Semua sudah pulang, yang rawat jalan juga sudah sembuh semuanya, cuma perlu istirahat. Makanya sampai hari Rabu masih daring. Pembelajaran daring, bukan libur," ucap Suwarjana.
Sementara itu pantauan MNC Portal di sekolah yang berada di Jalan Sudimoro, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang tampak sepi. Tak ada aktivitas apapun, bahkan pagar sekolah pun terkunci gembok dari luar.
Informasi yang didapat dari warga, sekolah menghentikan aktivitas belajar mengajarnya pasca adanya keracunan massal yang melibatkan tenaga pengajar dan guru di sekolah tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (1/9/2022), rencananya aktivitas pembelajaran daring dilakukan sejak Senin kemarin hingga tujuh hari ke depan.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait