Sahrial mengatakan, keluarga korban memang sudah sejak lama berjualan mercon. Hanya saja mercon itu jarang dipajang, kecuali saat Lebaran. "Jadi di rumahnya memang ada banyak tumpukan mercon," katanya.
Meski begitu, dia tidak mengetahui apakah mercon tersebut menjadi penyebab kebakaran atau tidak.
Sementara itu, petugas relawan PMI Kota Mojokerto segera mengevakuasi tiga orang yang mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya ke Rumah Sakit Gatol, Kota Mojokerto. Mereka yakni suami istri Amos Walisir dan Mujiati.
Sedangkan satu korban lainya yakni maimunah, adik dari Mujiati. Ketiganya mengalami luka bakar saat berusaha menyelamatkan diri dari kobaran api.
Pantauan di lokasi, sebanyak empat unit pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Api baru dapat dipadamkan satu jam kemudian.
Petugas kepolisian Polresta Mojokerto yang datang ke lokasi langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) meminta keterangan sejumlah saksi mata.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait