Polisi menggelar rekonstruksi kasus pesilat PSHT yang mengeroyok pelajar SMK di Malang, Jawa Timur hingga tewas di dua lokasi, Sabtu (14/9/2024). (Foto: Avirista Midaada).

MALANG, iNews.id - Polisi menggelar rekonstruksi kasus pesilat PSHT yang mengeroyok pelajar SMK di Malang, Jawa Timur hingga tewas. Dalam rekonstruksi yang digelar, Sabtu (14/9/2024) itu ada 77 adegan yang diperagakan oleh 10 tersangka.

Rekonstruksi dilakukan di dua tempat kejadian perkara (TKP) berbeda. Proses rekonstruksi menghadirkan enam tersangka anak, yakni MAS (17), RAF (17), VM (16), PIAH (15), RH (15) dan RFP (15). Kemudian, empat tersangka dewasa, yaitu Achmat Ragil R (19), Ahmad Erfendi alias Somad (20), Iman Cahyo Saputro (25) dan  Muhammad Andika (19).

Kanit 4 Satreskrim Polres Malang Ipda Transtoto mengungkapkan, TKP pertama di Jalan Raya Sumbernyolo, Desa Ngenep, ada 46 adegan. Sedangkan di TKP kedua, kata dia di Lapangan Petren Ngijo, Dusun Kedawung, Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, ada 31 adegan.

"TKP pertama 46 adegan, TKP kedua 31 adegan. Rekonstruksi untuk mengetahui kronologi lengkap kejadian perkara," ujar Ipda Transtoto, di Mapolres Malang, Sabtu (14/9/2024) sore.

Dia menjelaskan, dari 77 adegan itu, ada dua adegan pada TKP kedua yang membuat Alfin Syafiq Ananta akhirnya sekarat, yaitu tendangan tersangka anak berinisial PIAH pada ulu hati dan pukulan dari batu paving oleh RFP.

"(Adegan yang paling mematikan) Adegan 16 dan 30 TKP 2, di mana sauda PIAH menendang korban mengenai ulu hati," ucapnya.


Editor : Kurnia Illahi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network