Sejumlah kader koalisi partai pengusung pasangan Jokowi-Ma'ruf mengikuti rapat terbatas dan deklarasi pemenangan di Surabaya, Selasa (25/9/2018). (Foto: iNews/Ihya Ulumuddin)

SURABAYA, iNews.id - Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Jawa Timur (Jatim) merapatkan barisan. Dikomando mantan Kapolda Jatim Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin, timses Jokowi di Jatim menggelar rapat koordinasi dan deklarasi di Surabaya, Selasa (25/9/2018). Acara itu diikuti seluruh perwakilan koalisi partai pengusung dan relawan.

"Alhamdulillah, hari ini seluruh komponen TKD Jatim berkonsolidasi. Kami membahas detail isu per isu untuk mencapai target 70 persen kemenangan Jokowi-KH Mar’uf Amin di Jatim," kata Machfud, Selasa (25/9/2018).

Dengan gotong royong seluruh tim, Machfud optimistis target itu bisa digapai. "Ibaratnya dulu nomor 2 saja Pak Jokowi bisa menang, apalagi sekarang nomor 1," ujarnya. Diketahui, Pada Pilpres 2014, Jokowi mendapat nomor urut 2. Sementara di Pilpres 2019, pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin mendapat nomor urut 1.


Menurut Machfud, strategi mengampanyekan Jokowi sebenarnya cukup sederhana, yaitu tinggal menyampaikan berbagai keberhasilan beliau yang sudah dirasakan rakyat. "Kemiskinan turun drastis lho, tinggal satu digit di posisi 9,82 persen. Ini terendah sepanjang sejarah karena sebelumnya selalu dua digit. Rakyat merasakan kerja-kerja Pak Jokowi," ucapnya.

“Berton-ton emas diambil dari Papua, tapi jalan-jalan di sana baru terbentang mulus lewat Trans Papua sejak kapan? Mulai 2014 digeber. Itu eranya Pak Jokowi," katanya melanjutlkan.

Machfud menegaskan, kinerja Jokowi juga akan dibumikan dalam konteks masyarakat Jatim untuk membangun kedekatan isu dengan pemilih. Misalnya soal pembangunan jalan tol di Jatim, embung-embung baru untuk mendukung pertanian, hingga kemajuan pedesaan lewat dana desa.

"Begitu juga soal sertifikasi tanah untuk membantu rakyat. Di Jatim ini Pak Jokowi menargetkan bisa menerbitkan 1,57 juta sertifikat tanah untuk rakyat tahun ini. Ya dengan kerja itu saja sudah jadi kampanye, jadi kami fokus di sana saja. Kampanye hitam kami jawab dengan kinerja Pak Jokowi," kata pria kelahiran Surabaya tersebut.

Dia menuturkan, salah satu kekuatan yang bakal dioptimalkan untuk memenangkan Jokowi-Amin yakni gerak seluruh caleg dari partai pendukung. "Totalnya ribuan caleg, baik DPR RI, DPRD Provinsi maupun kabupaten/kota. Dengan mengampanyekan Jokowi akan menguntungkan caleg karena besarnya kepuasan publik terhadapnya," tuturnya.

Dalam rapat itu, semua anggota tim sepakat untuk saling mengingatkan agar selalu taat aturan dalam berkampanye. "Pak Jokowi orang yang taat hukum, wong pemberian dari tamu seperti gitar atau suvenir selalu beliau kembalikan ke lembaga hukum, maka pendukungnya harus meneladani beliau," ujar Machfud.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network