Polisi tengah menelusuri aset crazy rich Surabaya, Wahyu Kenzo, untuk ganti rugi korban robot trading ATG. (Foto: Avirista Midaada/MPI)

Pelaku bermodus menjual produk suplemen dan mempresentasikan produknya kepada korban. Wahyu menjanjikan keuntungan berlipat dalam waktu dua minggu.

Beberapa korban ada yang sudah memperoleh keuntungan dengan menarik uang rata-rata sebesar 2.000 dolar Amerika Serikat (AS). Namun, ada pula yang kesulitan untuk menarik uangnya dengan alasan sistem pending dan eror.

Hal itulah yang menjadi dasar para korban robot trading ATG melaporkan Wahyu Kenzo ke polisi.


Editor : Rizky Agustian

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network