SURABAYA, iNews.id - Petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur (Jatim) dihadang massa bercelurit saat akan menangkap bandar narkoba di Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura. Akibatnya, petugas gagal menangkap bandar berinisial HS tersebut.
Kabid Pemberantasan BNNP Jatim Kombes Pol Monang Sidabukke mengungkapkan, kegagalan tersebut lantaran petugas dihadang oleh massa yang membawa celurit dan kayu. Massa juga berteriak-teriak dan berusaha menghalangi petugas BNNP Jatim dan Polsek Sokobanah.
"Padahal, tersangka sebenarnya sudah berhasil diamankan," kata Monang, Senin (8/3/2021).
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (4/3/2021). Kronologi kejadian berawal saat petugas BNNP memetakan kasus narkotika di wilayah Madura. Saat itu BNNP Jatim melakukan pemetaan di wilayah Kecamatan Sokobanah.
Petugas lalu berpapasan dari arah berlawanan dengan seseorang yang diduga terduga bandar narkoba berinisial HS. Dia sudah menjadi daftar pencarian orang (DPO) karena kepemilikan narkotika jenis sabu seberat 3 kg.
"Lalu petugas memutar balik dan berusaha mengejar, namun kehilangan jejak," ujarrnya.
Kemudian petugas BNNP Jatim, Monang, menuju polsek setempat yaitu polsek Sokobanah untuk berkoordinasi. Setelah dilakukan koordinasi, maka diputuskan untuk mencari HS di sekitar lokasi pertemuan BNNP dan HS.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait