Polisi saat meminta keterangan petugas SPBU korban pemukulan pengemudi mobil di Sampang yang viral di media sosial. (Foto: Diwan Mz/MPI)

SAMPANG, iNews.id - Seorang petugas SPBU menjadi korban pemukulan oleh pengemudi mobil di Desa Bancelot, Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Penganiayaan ini terekam CCTV dan viral di media sosial.

Identitas petugas SPBU korban dugaan pemukulan bernama Arrofiq (22) warga Desa Krampon, Kecamatan Torjun, Sampang. Meski jadi korban aniaya, dia belum melaporkan kejadian ke polisi.

Arrofiq menceritakan, insiden berawal saat pengemudi mobil Honda Brio berwarna putih hendak mengisi BBM jenis pertalite.

"Si pengemudi mau mengisi BBM jenis pertalite. Dia turun dari mobil lalu menunjukan kartu barcode kepada saya," ujar Arrofiq Jumat (25/4/2025)

Saat dia cek, barcode tersebut tidak sesuai dengan nomor kendaraan yang dibawa pengemudi. Dia lantas mengembalikannya dan tidak bisa melayani.

"Saya bilang barcode yang dipakai tidak sama dengan mobilnya dan tidak bisa dilayani,” katanya.

Mendengar penjelasan petugas, pengemudi mobil Brio memaksa tetap ingin mengisi BBM pertalite.

“Dia tetap tidak mau lalu bilang di Sampang bisa. Karena itu saya bilang isi di tempat sana, daripada saya nantinya yang kena tegur pimpinan,” ucapnya.

Diduga pengemudi mobil tersinggung dengan ucapan itu lalu langsung memukul wajah petugas SPBU.

"Pukulannya kena pipi bagian kiri dan rasanya sakit," ujarnya.

Mendapat pukulan telak, Arrofiq mengaku tidak membalas namun melontarkan kata-kata kepada pengemudi sebagai pelampiasan amarah.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network