Pencarian bocah yang terseret arus selokan di Kabupaten Malang diperluas hingga radius 50 km pada hari ketiga. (Foto: Basarnas Surabaya)

MALANG, iNews.id - Pencarian bocah yang terseret arus selokan di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, diperluas hingga radius sekitar 50 kilometer (km). Tim pencari gabungan membagi personel menjadi 10 SRU (Search and Rescue Unit) yang tersebar di sejumlah titik.

"Pencarian di hari ketiga ini, kita terjunkan 10 SRU. Fokus pencarian di sampai hilir sungai," ucap Kepala pengendali lapangan Basarnas, Candra Kristyawan, Jumat (27/1/2023).

Tim di SRU 1 misalnya, akan menyisir aliran Sungai Banjararun hingga Jembatan Kalisari yang ada di kawasan Wendit Barat yang berbatasan dengan Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Kemudian SRU 2 mengawali pencarian dari DAM Wendit hingga kawasan Polehan, Kota Malang.

"SRU ketiga dari jembatan Polehan sampai dengan jembatan Gadang. SRU 4 mulai Kendalpayak sampai DAM Bloboh. Untuk SRU kelima lokasi pencarian sampai Waduk Sengguruh, Kepanjen. SRU 6 mulai dari DAM Blobo hingga DAM Pandaringan, Kepanjen," katanya.

Jika diestimasikan, total radius pencarian mencapai 50 kilometer dari titik awal sang bocah dilaporkan hilang.

"Kita bagi dan dilakukan pencarian secara estafet Dari aliran sungai Tanjung, Banjararum sampai dengan Waduk Sengguruh," katanya.

Khusus untuk SRU 7, disebut Candra, akan melakukan pencarian di saluran air gorong-gorong di sekitar lokasi kejadian. Sementara SRU 8 akan menelusuri dari Jembatan Kalisari hingga daerah Kedungkandang.

"Untuk SRU 9 mencari mulai sekitar Pasar Burung hingga Tanjung Kota Malang, dan SRU 10 melakukan pencarian dari kecamatan (lokasi kejadian) hingga BMR (Bumi Mondoroko Raya)," ujarnya.


Editor : Rizky Agustian

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network