Khofifah mengatakan, saat ini tes swab sudah dilakukan kepada 2.401 orang secara acak. Hasilnya, ditemukan 70 orang reaktif, dan 17 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Bagi yang positif, langsung dirujuk ke RS Darurat Lapangan dan RS Haji Surabaya.
“Mobilitas antara Surabaya dan Madura di Jembatan Suramadu ini kan tinggi sekali, Pemprov bersama Pemkot Surabaya sepakat agar diterapkan screening swab antigen acak. Karena Surabaya ibu kota provinsi, sehingga potensi interaksi akan lebih tinggi dengan kabupaten kota lainnya," katanya.
Khofifah menyebut screening dilakukan bersama Pemkot Surabaya, Polrestabes Surabaya dan Korem Bhaskara Jaya. "Pemprov bersama Kodam dan Polda akan sinergi menangani hal ini. Oleh sebab itu, jika ada yang perjalanannya terganggu kami memohon maaf," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait