Hadir pula Asops Panglima TNI Mayjen TNI Tiopan Aritonang, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni, Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Kababek TNI Kolonel Tek Sugeng Wiwoho.
Menurut Panglima TNI, sesuai laporan Gubernur Khofifa bahwa di Jawa Timur masih ada 210 RT yang masuk zona merah. Panglima telah memerintahkan Pangdam V/Brawijaya untuk berkoordinasi dengan Kapolda Jawa Timur untuk terus melakukan pelacakan dan isolasi di wilayah tersebut, serta diperketat pelaksanaan PPKM.
Panglima TNI menambahkan, dengan melakukan pelacakan dan isolasi kemudian terus memperketat serta melaksanakan pembatasan sosial dan tentunya dari Pemerintah Daerah mengeluarkan peraturan.
“Saya yakin dari 210 RT tersebut dengan sistem kampung tangguh yang berbasis RT dan RW ini bisa masuk menjadi wilayah hijau,” tuturnya.
Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait