PASURUAN, iNews.id - Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) besar kemungkinan dimajukan sepekan dari jadwal sebelumnya. Usulan dimajukannya jadwal muktamar itu menyusul rencana pemerintah yang akan menerapkan PPKM Level 3 saat libur Natal dan tahun baru (Nataru).
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengatakan, saat ini mayoritas menginginkan Muktamar dipercepat karena menunda Muktamar pada Januari tahun 2023 tidak menjamin pandemi telah melandai.
“Mayoritas menghendaki muktamar dipercepat. Idealnya dipercepat seminggu dari jadwal,” kata Gus Ipul dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/11/2021).
Gus Ipul juga menyayangkan pernyataan Sekjen PBNU yang menyebut Muktamar harus ditunda. Padahal ada opsi lain yakni mempercepat Muktamar.
“Mempercepat Ini adalah sejalan imbauan pemerintah. Terlalu terburu-buru kalau menyatakan Muktamar ditunda sebab menunda itu punya banyak implikasi,” ujarnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait