Jenazah keluar dari rumah duka sekitar pukul 11.15 WIB dan dibawa ke Masjid Baitussalam yang ada di sebelah timur rumah duka. Di masjid itu, jenazah di salatkan seusai salah duhur berjemaah. Lalu, jenazah dibawa ke peristirahatan terakhirnya di TPU Tembok Dukuh.
Di TPU itu, sejumlah tokoh dan pejabat pemkot sudah menunggu, termasuk Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto.
Pada saat pemberangkatan jenazah dari rumah duka maupun setelah menyolatkan jenazah, Wali Kota Eri menyampaikan beribu-ribu terimakasih banyak kepada para pelayat karena sudah meluangkan waktunya untuk takziah dan memberikan penghormatan terakhir kepada mertuanya itu.
"Saya juga mohon maaf jika selama hidupnya beliau ada kata-kata yang kurang berkenan, ada perbuatan yang menyakiti hati jenengan, dan selama bersosialisasi dengan masyarakat ada tutur kata dan perbuatan yang menyakiti hati jenengan, saya mohon keikhlasan jenengan semuanya untuk memaafkan kesalahan mertua saya," kata Wali Kota Eri.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait