Harga beras di salah satu toko grosir di Pamekasan naik hingga 80 persen. Pedagang mengeluh, konsumen kecewa. (Foto: Deddy Priyanto)

PAMEKASAN, iNews.id - Harga beras di salah satu toko grosir di Desa Tlanakan, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, naik hingga 80 persen. Para pedagang mengeluhkan kenaikan harga beras ini.

Pemilik toko grosir beras, Dian, menyebut kenaikan harga beras perlahan terjadi sejak akhir 2022. Puncaknya terjadi bulan ini.

""Naiknya itu mulai dari Desember, akhir-akhir tahun," kata Dian, Senin (13/2/2023).

Dia memperkirakan, kenaikan harga disebabkan minimnya stok beras kiriman dari Pulau Jawa lantaran belum masuk panen raya.

"Disebabkan karena dari Jawa itu susah (stok) belum panen raya. Jadi harga melonjak tinggi," ujarnya.

Adapun secara terperinci beras jenis medium dijual Rp290.000 per kemasan 25 kg  dari sebelumnya Rp260.000, dan beras jenis premium Rp345.000 per kg dari semula Rp280.000. Sementara beras jenis murah tidak ada stok.


Editor : Rizky Agustian

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network