Ibunda G, Novia Tri Handayani menuturkan, anaknya dihukum lari tanpa alas kaki mengitari lapangan sekolah di bawah terik matahari.
“Anak saya kena hukuman lari karena katanya tidak mengikuti kegiatan kerohanian di sekolahnya pada Rabu 27 September lalu,” katanya, Rabu (4/10/2023).
Dia mengaku baru mengetahui kejadian itu setelah anaknya dipulangkan ke rumah oleh guru dengan kondisi kaki luka melepuh.
“Saat dihukum lari, anak saya ini katanya baru boleh berhenti setelah diminta berhenti. Waktu itu, anak saya baru lima kali putaran,” ucapnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait