"Karena ada efek samping yang bikin sedasi, jadi kami menyarankan untuk mengganti kedua sopir bus pengangkut calon haji tersebut," kata Sarah.
Secara terpisah, Kapolres Pamekasan AKBP Santria Permana membenarkan adanya temuan dua sopir pengangkut calon haji yang dinyatakan positif mengonsumsi obat-obatan tersebut.
"Satuan Narkoba Polres Pamekasan saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Satria.
Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait