BANGKALAN, iNews.id – Terduga pelaku pencabulan anak di bawah umur berinisial UF, warga Galis, Kabupaten Bangkalan, akhirnya menyerahkan diri ke polisi.
Pelaku, yang merupakan anak dari tokoh masyarakat setempat, didampingi oleh keluarganya saat memasuki ruangan Satreskrim Polres Bangkalan, menundukkan kepala pasrah terkait dugaan kasus yang menimpanya.
UF, yang statusnya masih sebagai saksi, kemudian langsung diserahkan dan diantar oleh Polres Bangkalan ke Mapolda Jawa Timur, yang telah mengambil alih dan menangani sepenuhnya proses penyidikan kasus ini.
Insiden dugaan pencabulan belasan anak tersebut sempat menghebohkan masyarakat Bangkalan setelah tersebut meluas di media sosial.
Kasus ini mulai terkuak setelah salah satu korban memberikan pengaduan ke Lembaga Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Forum Puspa) Kabupaten Bangkalan.
Atas desakan sejumlah pihak, korban pertama kemudian melaporkan kejadian ini langsung ke Polda Jatim. Pihak Forum Puspa Bangkalan menyatakan akan terus melakukan pendampingan terhadap korban-korban lain yang berencana melapor.
"Kami bersama kuasa hukum dan keluarga korban melapor ke Polda. Baru satu korban melapor. Mudah-mudahan akan ada korban lain yang berani melapor," ujar Dr. Mutmainah dari Forum Puspa Kabupaten Bangkalan, Kamis (11/12/2025).
Bahkan, dari pihak kuasa hukum korban, jumlah korban pencabulan dan persetubuhan ini diperkirakan mencapai delapan belas anak di bawah umur.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait