Makna tabuhan reog
Warok bertanya lagi ke betoro katong. Betoro katong menjawab untuk menghitung dan apa saja tabuhannya reog itu. Tabuhan reog itu ada 5, ya itu yang bisa menjadi syarat betah melek.
Pertama, Kethuk (seperti terbang tapi kecil) maknanya “wong gelek caket bakal kepethuk” orang yang sering deket dengan allah, bakal dapat rahmat Allah. Dan orang deket dengan sesama manusia bakal ketemu kebaikan manusia) sesuai dengan konsep habluminallah dan habluminnnas.
Kedua, Kenong maknaya “yen wes kepethuk bakal dumunung” (orang kalau sudah deket, bakal mengerti”.
Ketiga, Kempul maknanya “sungkem koyo kumpul dadi siji” ; kumpul dengan Allah melalui ibadah dan ngawulo gusti, sementara dengan manusia bisa di representasikan seperti satu nusa satu bangsa dan satu bahasa.
Keempat, Kendang maknanya “barang yen wes seken yon dang lakonno”.. ( kalau sudah ada kesempatan melakukan sesuatu, segera laksanakan..
Kelima, Gongso maknanya “ndang-ndang ngagungno sing kuoso” (segera mengagungkan yang kuasa)
Di sela sela kesenian reog itu ada suling, maknanya “cara iling gusti allah kudu di peksu (paksa)” artinya kalau ibadah harus melawan hawa nafsu agar tidak membuat kita malas beribadah.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait