Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim Heru Tjahjono mengatakan, RAPBD Jatim terbagi dua, yakni pendapatan sebesar Rp30,74 triliun dan pembiayaan sebesar Rp32,4 triliun. Sisanya nanti dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA).
“Porsi anggaran terbesar di Dinas Pendidikan dialokasikan sebesar Rp12,4 triliun,” katanya.
Dana tersebut, kata Heru, dialokasikan untuk Biaya Penunjang Operasional Penyelenggaraan Pendidikan (BOPP) dan pembangunan sejumlah sekolah. Lalu, Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA).
“Kemudian ada pembenahan lagi sekolah-sekolah, seperti sarana dan prasarana seperti di Madiun, Malang dan beberapa daerah lainnya,” ujarnya.
Sementara itu, bidang kesehatan menempati urutan kedua terbesar dengan alokasi sebesar Rp4,5 triliun. Anggaran ini diprioritaskan untuk program “Jatim Sehat”, terutama penanganan Covid-19.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait