Polisi menunjukkan barang bukti senjata tajam yang dipakai mengeroyok korban. (Pramono Putra).

SIDOARJO, iNews.id - Kelompok orang tak dikenal (OTK), pelaku pengeroyokan anggota GP Ansor di Sidoarjo hingga tewas tertangkap. Mereka dibekuk Satreskrim Polresta Sidoarjo berdasarkam bukti rekaman CCTV sesaat sebelum pengeroyokan terjadi. 

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, mengatakan, jumlah pelaku pengeroyokan sebanyak 10 orang. Ironisnya, mayoritas di antara pelaku masih di bawah umur. 

"Sebagian besar masih bawah umur, berstatus pelajar yang kami tangkap," katanya.
 
Selain menangkap sepuluh orang pelaku, polisi juga menyita beberapa barang bukti hasil kejahatan pelaku, di antaranya empat celurit, satu bilah pedang, satu bilah golok, satu kepala stik golf dan satu kayu. "Barang tersebut diduga digunakan pelaku untuk menganiaya korban," ujar Kapolresta.
 
Dia mengatakan sampai saat ini polisi masih terus memburu keterlibatan pelaku lain serta berupaya mencari kelompok-kelompok yang terlibat dalam kasus pengeroyokan ini.
 
Kejadian pengeroyokan itu bermula dari adanya tantangan tawuran dua kelompok pemuda dan kebanyakan dari mereka adalah pelajar. Mereka saling menantang di media sosial hingga kelompok pelaku mengajak dua kelompok lainnya untuk memburu kelompok korban di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
 
"Bertemulah mereka di sebuah tanah kosong di wilayah Sepande, Candi," katanya.


Editor : Ihya Ulumuddin

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network