Kini, identitas mulai terkumpul berkat kerja sama dengan pihak pesantren. Proses evakuasi terkendala puing-puing bangunan yang kompleks, ditambah melewati “golden time” 72 jam pasca-kejadian pada Senin (29/9/2025).
Meski begitu, tim tetap berupaya dengan alat berat untuk membersihkan reruntuhan. “Kami mohon kesabaran keluarga korban. Fokus utama saat ini adalah kemanusiaan, mencari semua korban hingga tuntas,” katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait