BOJONEGORO, iNews.id - Pedagang Pasar Kepohbaru, Bojonegoro, berjualan di pinggir jalan pascakebaran, Jumat (19/2/2021). Mereka mulai berjualan seadanya dengan mendirikan lapak dadakan di depan pasar. Upaya ini terpaksa mereka lakukan demi menyambung hidup.
Setelah musibah kebakaran Jumat lalu, aktivitas jual beli di Pasar Kepoh, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro lumpuh. Sebagian besar pedagang berhenti berjualan karena barang dagangan habis.
Hanya sebagian kecil pedagang yang mulai menggelar dagangannya. Itu pun harus menempati lapak seadanya di pinggir jalan. Sebagian besar di antara mereka yakni pedagang kebutuhan sehari-hari seperti sembako, bumbu dapur dan sayuran dan ikan.
Sedangkan untuk pedagang lainnya, hingga saat ini masih sibuk mengumpulkan barang, sisa-sisa kebakaran yang masih mungkin dapat dimanfaatkan kembali.
Untuk menjaga keamanan, lokasi pasar yang terbakar, saat ini pasar masih ditutup dengan penjagaan sejumlah petugas linmas. Mereka yang dibolehkan masuk hanya pedagang yang menjadi korban kebakaran. Tujuan untuk memberikan kesempatan mencari dan mengumpulkan sisa-sisa bahan yang masih dapat digunakan.
"Semuanya habis terbakar. Inginnya segera bisa berjualan. Kalau boleh ya di sini (halaman depan pasar). Kalau tidak ya cari tempat lain," kata salah seorang pedagang, Khafid, Senin (22/2/2021).
Diketahui, Pasar Kepoh, di Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro terbakar hebat, Jumat (19/2/2021) lalu. Sebanyak 350 kios di pasar tradisional tersebut ludes terbakar.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait