Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jatim mencatat, Rini dan Latipah merupakan perawat ke-34 dan ke-35 yang meninggal selama pandemi Covid-19. Hingga saat ini, ada 1.600 perawat di Jatim yang dinyatakan positif Covid-19.
Ketua PPNI Jatim, Profesor Nursalam mengatakan, usia kedua perawat ini terbilang muda. Saat ini, total perawat yang meninggal akibat Coivd-19 di Jatim ada 35 orang.
Diduga, keduanya terpapar Covid saat memberikan pelayanan kesehatan. Kedua perawat ini bertugas di ruang khusus pasien Covid-19.
“Dengan meninggalnya Rini dan Latipah, tercatat dalam satu minggu terakhir ada empat perawat meninggal akibat Covid-19. Tiga hari lalu, perawat dari Situbondo dan Surabaya juga dilaporkan meninggal akibat Covid-19,” katanya.
PPNI Jatim menduga, terus bergugurannya perawat juga dikarenakan jam tugas yang padat. Ditambah lagi kondisi fisik dan psikis para perawat yang sudah tidak mendukung dan kelelahan.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait