NGANJUK, iNews.id -Pascapenetapan Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pengisian jabatan di lingkungan Pemkab Nganjuk, sejumlah kegiatan di Pemkab Nganjuk tertunda. Beberapa di antaranya pelantikan lebih dari 100 perangkat desa.
Sekretaris Daerah Kabupaten Nganjuk M Yasin mengatakan, selain pelantikan perangkat desa, pelayanan aktivitas di empat kecamatan juga terganggu. Ini karena empat camat tersebut ikut terkena Operasi Tangkat Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Keempat kecamatan itu yakni Kecamatan Berbek, Pace, Loceret dan Kecamatan Tanjunganom.
Sementara itu, suasana di Kantor Pemkab Nganjuk, terpantau normal pada Selasa (11/5/2021) pagi. Ratusan pegawai datang dan melakukan presensi untuk memulai aktivitas. Para pegawai mengaku tahu dan kaget atas penangkapan bupati oleh KPK. Namun, mereka enggan menanggapinya.
Editor : Maria Christina
Follow Berita iNewsJatim di Google News