Tekan Angka Kemiskinan, Pemprov Jatim Luncurkan Program Peti Koin Bermantra
SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) meluncurkan program Pemberdayaan Ekonomi Kolaboratif, Inklusif, Berkelanjutan, Mandiri dan Sejahtera (Peti Koin Bermantra) untuk warga Jatim. Program ini dibuat sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Penjabat (Pj) Sekdaprov Jatim Wahid Wahyudi mengatakan, rogam Peti Koin Bermantra ini merupakan, pengembangan dan keberlanjutan dari Anti Poverty Program (APP) yang sudah berjalan selama 17 tahun di 17 Kabupaten di Jatim. Tujuan utamanya pemberdayaan ekonomi bagi penduduk miskin produktif yang bekerja di sektor pertanian, khususnya di wilayah pedesaan melalui pendekatan keperantaraan pasar.
Wahid berharap, program Peti Koin Bermantra bisa terus mendorong upaya pengurangan kemiskinan. Peti Koin Bermantra, kata dia, merupakan penyempurnaan program APP yang telah ada sebelumnya.
"Program baru ini sebagai jawaban atas dinamika pembangunan dengan tetap mengadopsi model keperantaraan pasar," tuturnya.
Wahid menambahkan, program Peti Koin Bermantra dianggap telah teruji sesuai dengan target program pengentasan kemiskinan di Jatim. Menurutnya, pengentasan kemiskinan akan terus menjadi tujuan prioritas dari Pemprov Jatim. Pada tahun 2021 lalu, Jatim berhasil menurunkan angka kemiskinan sebanyak 313.000 jiwa.
"Prestasi ini perlu dijadikan penyemangat bersama untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi selama pandemi," katanya.
Sementara itu, Deputi Bidang Kependudukan dan Ketenagakerjaan Bappenas RI, Pungky Sumadi melalui layar virtual berharap, program Peti Koin Bermantra mampu mendorong kolaborasi. Bukan hanya antar organisasi perangkat daerah (OPD) melainkan kabupaten-kota untuk menurunkan kemiskinan dengan lebih baik.
"Program ini harus dijaga dan dikembangkan melalui inovasi," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin