Polisi Selidiki Bocah di Banyuwangi Gantung Diri karena Dibully, Saksi-saksi Diperiksa

BANYUWANGI, iNews.id - Polisi menyelidiki kematian siswa SD di Kabupaten Banyuwangi berinisial MR (11) yang gantung diri. Korban bunuh diri diduga akibat dibully teman-temannya.

Proses penyelidikan dilakukan aparat Polsek Pesanggaran dibantu Unit Renakta Sat Reskrim Polresta Banyuwangi dengan memeriksa sejumlah saksi pada Kamis (2/3/2023) sore. Para saksi itu berasal dari pihak keluarga korban.

Baca Juga

Jambi Geger, Mahasiswa Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar

"Masih didalami, kita masih pendalaman mengumpulkan informasi dan saksi-saksi," kata Kapolsek Pesanggaran, AKP Basori Alwi, Jumat (3/3/2023).

Sebelumnya, MR ditemukan tewas dalam posisi leher tergantung di rumahnya di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, pada Senin (27/2/2023). Jasad korban ditemukan oleh WS (50), ibu korban.

Baca Juga

Bocah SD Banyuwangi Gantung Diri gegara Dibully, Perilakunya Aneh usai Pulang Sekolah 

Sehari-hari, korban tinggal bersama ibu dan kakaknya setelah sang ayah meninggal.

Polisi yang menerima laporan warga kemudian mendatangi rumah korban dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga

Tragis, Bocah Kelas 4 SD Banyuwangi Gantung Diri gegara Sering Dibully Teman-Temannya

Berdasarkan keterangan ibu korban, MR sering di-bully atau dicemooh oleh teman-teman seangkatannya lantaran tak punya bapak. Cemoohan itu kerap kali korban ceritakan sepulang main.

Editor: Rizky Agustian