Perbaikan Rumah Warga Terdampak Gempa Bumi Malang Ditargetkan Tuntas 2 Bulan

SURABAYA, iNews.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) terus mengupayakan pemulihan pascabencana gempa bumi Magnitudo 6,1 yang berpusat di Kabupaten Malang, Sabtu (10/4/2021). Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menargetkan perbaikan rumah warga yang rusak akan tuntas dalam dua bulan.

Khofifah meminta semua pihak membangun sinergitas untuk percepatan penanganan tanggap darurat, proses recovery dan rekonstruksi. Apalagi, saat ini menjadi masa tanggap darurat.

Mensos Beri Santunan Rp120 Juta untuk Ahli Waris 8 Korban Gempa di Malang dan Lumajang

"Setelah tanggap darurat akan dilanjutkan recovery selanjutnya rekonstruksi. Sesuai arahan Presiden (Joko Widodo), diharapkan proses rekonstruksi ini bisa selesai paling lama dua bulan,” kata Khofifah, Selasa (13/4/2021).

Orang nomor satu di Jatim ini menambahkan, pergerakan dari seluruh SDM TNI/Polri saat ini sedang dipetakan, sesuai dengan tingkat keparahan dan kerusakan masing-masing rumah. Untuk percepatan proses recovery dan rekonstruksi saat ini diperlukan langkah validasi yang cepat dan tepat.

Cabuli Putri Kandung, Pria Ini Mengaku Tiba-Tiba Bernafsu Nonton Pesinden di YouTube

"Ini untuk mengetahui berapa banyak rumah terdampak yang masuk dalam kategori ringan, sedang dan berat begitu pula fasum (fasilitas umum) dan fasos (fasilitas sosial)," ujar Khofifah.

Khofifah juga meminta agar data rumah terdampak bisa diumumkan atau ditempel di balai desa atau tempat yang strategis. Dengan begitu, semua warga bisa memastikan datanya tercatat dengan benar.

Dapat Tugas Baru Cegah ASN Korupsi, Inspektorat Jatim Tantang ASN Jadi Whistleblower

"Format data ini akan kita pastikan lebih detail lagi dengan validasi data, yang dikoordinasikan para bupati dan di lini paling bawah oleh kepala desa, babinsa, bhabinkamtibmas dan relawan," katanya.

Editor: Maria Christina