Penunjukan Plh Tuai Kritik, Gubernur Khofifah Diminta Bentuk Pansel Sekdarov Jatim
SURABAYA, iNews.id - Keputusan Gubernur Khofifah Indar Parawansa menunjuk Heru Tjahjono sebagai pelaksana harian (Plh) sekdaprov Jatim menuai kritik Fraksi Gerindra DPRD Jatim. Menurut mereka, penunjukan tersebut tidak elok, mengingat 1 April mendatang Heru sudah memasuki masa pensiun.
Anggota Fraksi Gerindra Aufa Zafiri mengatakan, mestinya, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa membentuk panitia seleksi (Pansel) untuk mencari calon sekretaris daerah provinsi (sekdaprov) Jatim. Sebab proses seleksi membuka peluang kepada siapa pun yang memiliki kapasitas untuk menduduki posisi strategis itu.
“Secara aturan penunjukan Plh memang tidak menyalahi. Tetapi, secara moral ini kurang bagus. Apalagi untuk regenerasi. Jangan sampai ada anggapan gubernur kurang berhasil dalam melakukan pembinaan Aparatur Sipil Negara,” katanya, Kamis (18/3/2021).
Aufa juga menilai jabatan Plh untuk posisi sekdaprov oleh terlihat kurang sempurna bagi sebuah pemerintahan provinsi sebesar Jatim. Terlebih banyak sekali program kerakyatan yang harus di kawal serius dalam provinsi dengan APBD Rp33 triliun lebih ini.
Editor: Ihya Ulumuddin