Pengurus Demokrat se-Jatim Ikrar Setia kepada AHY di Depan Notaris

SURABAYA, iNews.id - Pengurus Partai Demokrat Jawa Timur (Jatim) terus menunjukkan loyalitas terhadap Agus Harimurti Yudhono (AHY). Setelah menemui Kanwil Kemenkumham, mereka kini mengucapkan ikrar dukungan dan setia kepada AHY di depan notaris.
Plt Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak mengatakan, aksi yang dilakukan bersama seluruh DPC se-Jatim merupakan bentuk keseriusan para DPC selaku pemegang suara sah untuk memberikan landasan yang kuat terhadap keabsahan, kepengurusan yang ada saat ini.
"Istilahnya sebenarnya ini penguatan lagi. Penegasan lagi terhadap apa yang sudah dibuat sebelumnya. Jadi ini semua memang merupakan bentuk keteguhan hati dari para DPC selaku pemegang suara sah, bahwa ada penolakan terhadap kegiatan yang dinamakan KLB," katanya, Kamis (11/3/2021).
Emil juga memastikan, salah satu poin dalam akta pernyataan tersebut yakni, ada penegasan untuk menolak kegiatan yang diklaim kongres luar biasa (KLB) di Deliserdang beberapa waktu yang lalu.
Sebab, kegiatan tersebut digelar dengan cara-cara yang ilegal dan tidak memenuhi syarat. Beberapa di antaranya tidak diikuti dua per tiga DPD dan satu per dua DPC sebagai pemilik suara yang sah, serta ijin ketua majelis tinggi.
"Memang secara redaksional menyebut persis penolakan terhadap kegiatan yang telah terjadi (KLB). Jadi, ini continuatian (keberanjutan) dari apa yang sudah ada sebelumnya (dukuangan tertulis)," katanya.
Selain melakukan penandatangan, lanjut Emil, para ketua DPC juga melakukam ikrar dukungan kepada AHY. Kehadiran para DPC ini kata Emil, menjadi bukti tak terbantahkan kalau Jawa Timur solid serta satu komando dibawah AHY.
"Ini kita kumpul secara fisik pertam kali, artinya hadir bersama di kantor DPD untuk menyampaikan kebulatan tekad pasca kegiatan di Deli Serdang, bahwa kita masih solid di bawah kepengurusan yang sah kepemimpinan hasil kongres 2020 yaitu pak Agus Harimurti Yudhoyono," katanya.
Hal senada juga diutarakan Plt Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim, Bayu Airlangga. Menurut dia, hadirnya para Ketua DPC ini secara otomatis mementahkan isu atau fitnah keterlibatan DPC di KLB. Sebab, kata Bayu, belakangan ini banyak kabar miring tentang keterlibatan DPC di KLB.
"Ini adalah bentuk keseriusan kami dan juga agar menghindari fitnah. Karena selama ini banyak bertebaran isu dari kubu KLB atau kelompok pak Moeldoko bahwa Jawa Timur banyak yang mengikuti kegiatan KLB di Deliserdang. Nah, ini kami buktikan, nyata-nyata pemilik suara sah tunduk patuh dan loyal kepada kepemimpinan mas AHY," ujarnya.
Karenanya, Bayu lantas mempertanyakan siapa pengurus yang diklaim terlibat KLB. Sebab, berdasarkan data yang dimiliki, para DPC sangat solid.
"Kader yang dimaksuk ikut KLB itu siapa? Jadi selama ini memang banyak berita tidak betul atau seliweran fitnah, dan malam ini kita buktikan bahwa Jawa Timur solid. Hari ini kan mereka mau tandatangan akta notaris, itu saya kira sangat cukup," katanya.
Pada acara yang digelar di DPD Partai Demokrat Jatim, para Ketua DPC se-Jatim secara begiliran menandatangai akta pernyataan yang memuat sejumlah poin. Poin tersebut yakni setia kepada AHY, tidak pernah membuat atau menandatangani surat kuasa, mandat, penugasan dan atau apapun terkait dengan pelimpahan hak suara untuk mewakili para kerua DPC.
Selain itu, jika ada oknum yang menghadiri KLB dengan mengatasnamakan para ketua DPC, maka perbutan tersebut dapat dituntut secara hukum.
Editor: Ihya Ulumuddin