Pemkot Surabaya Larang Sekolah Paksa Wali Murid Beli Baju Seragam Baru

SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Kota Surabaya meminta sekolah tidak memaksa wali murid membeli baju seragam di koperasi sekolah. Imbauan itu disampaikan menyusul laporan adanya pungutan uang seragam jelang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pekan depan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Supomo menuturkan, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi sebelumnya telah mengingatkan kepala sekolah agar tidak memaksakan wali murid membeli seragam. Namun di lapangan, rupanya masih terjadi.
"Kami dari Dinas Pendidikan juga sudah mengingatkan kepada kepala sekolah untuk tidak memaksakan, tidak mengharuskan dan tidak mewajibkan siswa atau wali murid membeli seragam baru," katanya, Jumat (3/9/2021).
Dia mengatakan, peserta didik masih bisa menggunakan seragam sebelumnya. Atau, jika siswa tersebut naik dari jenjang SD ke SMP, masih bisa menggunakan seragam dari kakak atau saudaranya.
Terkait dengan keluhan seragam dari beberapa wali murid, Supomo menyampaikan, bahwa pihaknya sudah menemui mereka. Dia juga menyatakan bahwa saat ini menutup sementara penjualan seragam di koperasi sekolah untuk dilakukan evaluasi.
Editor: Ihya Ulumuddin