Pasien Corona Meninggal di Jatim Naik 16 Jadi 3.740, Positif Bertambah 268, Sembuh 254

JAKARTA, iNews.id - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal di Provinsi Jawa Timur (Jatim) bertambah 16 orang, Kamis (29/10/2020). Total kumulatif kasus kematian akibat virus corona di provinsi beribu kota Surabaya ini mencapai 3.740 orang dari sebelumnya 3.724 orang.

Sementara jumlah pasien positif Covid-19 di Jatim hari ini bertambah 268 orang. Dengan penambahan tersebut, total kumulatif pasien yang terpapar virus corona sejak pandemi mencapai 52.020 orang dari sebelumnya 51.752 orang.

Baca Juga

Jadi Arena Balap Truk, Objek Wisata Pantai Cemara Tuban Ditutup

Data ini berdasarkan Laporan Media Harian Covid-19 yang dipublikasikan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kamis (29/10/2020), hingga pukul 12.00 WIB. Penambahan kasus di Jatim menjadi yang kelima terbanyak dari 34 provinsi di Indonesia.

Sementara jumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh di Jatim hari ini bertambah 254 orang. Total kumulatif pasien yang pulih dari virus corona sejak pandemi menjadi 45.937 orang dari sebelumnya 45.683 orang.

Baca Juga

Kapal Motor Terbakar di Probolinggo, Diduga karena Korsleting Listrik

Secara nasional di 34 provinsi Indonesia, jumlah pasien positif Covid-19 bertambah menjadi 404.048 orang. Ada penambahan sebanyak 3.565 dibandingkan sebelumnya 400.483 orang. Jumlah tersebut merupakan hasil penelusuran (tracing) terhadap spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).

Baca Juga

Laki-Laki di Pasuruan Tewas dengan Leher Nyaris Putus, Penyebab Kematian masih Misteri

Selain itu juga dilaporkan pasien yang sembuh dari Covid-19 kini mencapai 329.778 orang. Ada penambahan 3.985 dibandingkan sebelumnya 325.793 orang. Sementara jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia mencapai 13.701 orang. Ada penambahan 89 dibandingkan sebelumnya sebanyak 13.612 orang.

Penambahan kasus baru Covid-19 terbanyak di Indonesia tetap di Provinsi DKI Jakarta sebanyak 713 kasus. Di urutan kedua Jawa Barat 459 kasus dan ketiga terbanyak Jawa Tengah 368 kasus. Keempat Sumatera Barat 335 pasien dan kelima Jawa Timur dengan penambahan sebanyak 268 pasien.

Editor: Maria Christina