Pabrik Cat di Mojokerto Terbakar, Karyawan Panik karena Api Sulit Dipadamkan

MOJOKERTO, iNews.id - Pabrik cat PT Bina Maju di Desa Banjaragung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, terbakar, Jumat (13/5/2022). Api berkobar cukup besar hingga membuat panik karyawan. 

Tidak ada korban dalam musibah kebakaran ini. Namun, puluhan karyawan sempat panik dan ketakutan karena api berkobar cukup besar dan sulit dipadamkan. 

Baca Juga

Bupati Malang Keluarkan SE Pencegahan PMK pada Hewan Ternak, Ini Isinya

Pantauan di lapangan, api dengan cepat membesar di bagian tungku pengolahan cat dan tiner, hingga merambat ke bahan-bahan pembuatan cat lainya. Sejumlah karyawan yang berada di dalam pabrik berhamburan keluar dan berusaha menyelamatkan barang-barang lainya. 

Kondisi tungku pengolahan yang penuh membuat api sulit dipadamkan dan semakin membesar. Beruntung hanya satu ruangan saja yang terbakar. 

Baca Juga

Heboh Pengantin Pria di Magetan Kabur saat Acara Pernikahan, Ini Faktanya 

Para pekerja sebenarnya sempat berusaha memadamkan api dengan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, upaya itu gagal karena alat tidak berfungsi. Beruntung petugas pemadam kebakaran cepat datang ke lokasi. 

Baca Juga

Retaknya Hubungan Hayam Wuruk dan Gajah Mada usai Gagal Mempersunting Dyah Pitaloka

Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu karyawan baru saja menuangkan bahan-bahan untuk pembuatan cat. Namun, tiba-tiba saja muncul percikan api di bagian bawah dan membakar isi tungku. Sempat terjadi ledakan hingga api membakar tungku pengolahan cat dan tiner. 

"Yang terbakar ruang pengolahan cat dan tiner, sehingga api sulit dipadamkan. Harus menggunakan busa," kata Komandan Damkar Kora Mojokerto, Suyitno.

Suyitno belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. Namun, dugaan sementara akibat masalah di mesin pengolahan cat. 

Diketahui, kebakaran di pabrik cat PT Bina Maju sudah kedua kalinya terjadi. Namun kali ini api dapat dipadamkan dengan cepat, sehingga sejumlah aset dapat diselematkan. 

Editor: Ihya Ulumuddin