JAKARTA, iNews.id - Niat shalat gerhana bulan Arab, latin, arti lengkap dengan tata cara berikut ini bisa dijadikan panduan saat terjadi gerhana bulan total 8 November.
Gerhana bulan merupakan salah satu bukti kekuasaan Allah SWT. Karena itu, saat terjadi fenomena alam baik gerhana bulan maupun matahari Muslim dianjurkan untuk mengerjakan shalat gerhana, berdoa dan banyak berdzikir, takbir dan sedekah.

Kapan Waktu Pelaksanaan Shalat Gerhana Bulan? Simak Hukum, Bacaan Niat dan Tata Caranya
Rasulullah SAW bersabda:
فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا

Tata Cara Sholat Khusuf, Lengkap Bacaan Niat saat Gerhana Bulan Total
Artinya: Apabila kamu menyaksikannya maka berdoalah kepada Allah, bertakbir, shalat dan bersedekah. (HR. Bukhari dan Muslim)
Hukum Shalat Gerhana Bulan
Isnan Ansory MA dalam bukynya Fiqih Shalat Gerhana menjelaskan, para ulama sepakat bahwa hukum shalat gerhana bulan tidaklah wajib namun sebatas sunnah. Mazhab Hanafi dan mazhab Maliki menilainya sebagai sunnah biasa. Sedangkan mazhab Syafi’i dan mazhab Hambali menghukuminya dengan sunnah mu’akkad.
Shalat gerhana bulan dimulai sejak terjadinya gerhana hingga bulan muncul kembali. Apabila bulan sudah muncul kembali, waktu pelaksanaan shalat gerhana sudah habis dan tidak disunnahkan qodho.
Sebelum melaksanakan shalat sunnah tersebut, penting mengetahui bacaan niat shalat gerhana bulan dan tata caranya.
Niat Shalat Gerhana Bulan
1. Niat Shalat Gerhana Bulan Berjamaah
أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً/مَأمُومًا لله تَعَالَى
Latin: Ushallii sunnatal khusuufi rak‘ataini imaaman/makmuuman lillaahi ta‘aalaa.
Artinya: Saya sholat Sunnah Khusuf dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah
2. Niat Shalat Gerhana Bulan Sendirian
أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ لله تَعَالَى
Latin: Ushallii sunnatal khusuufi rak‘ataini lillaahi ta‘aalaa.
Artinya: Saya sholat Khusuf sendirian dua rakaat karena Allah.
Cara Melaksanakan Shalat Gerhana Bulan
Sama seperti sholat Jumat maupun sholat Ied, shalat gerhana bulan maupun matahari dilakukan berjemaah baik di masjid maupun tanah lapang. Hal ini dilandasi oleh hadits Aisyah radhiyallahu 'anha.
Sholat gerhana dilakukan tanpa didahului dengan azan atau iqamat. Yang disunnahkan hanyalah panggilan shalat dengan lafaz "As-Shalatu Jamiah".
Editor: Kastolani Marzuki










