get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Tangkap Residivis Penipuan Jual Beli Mobil Online, Korban Rugi Rp90 Juta

Nama Gubernur Khofifah Dicatut Seseorang Untuk Menipu, Ini Modusnya

Sabtu, 23 April 2022 - 10:17:00 WIB
Nama Gubernur Khofifah Dicatut Seseorang Untuk Menipu, Ini Modusnya
Nama Gubernur Khofifah dicatut seseorang untuk menipu dengan modus memberikan donasi. (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Nama Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa dicatut seseorang untuk menipu. Modusnya memberikan donasi kepada Taman Pendidikan Alquran (TPQ) dan Panti Asuhan yang ujung-ujungnya meminta imbalan. 

Menanggapi kejadian tersebut, Khofifah secara tegas menyatakan bahwa pesan tersebut bukan berasal dari dirinya. Tak lupa Khofifah juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan melapor jika sudah pada kondisi yang meresahkan. 

“Baru-baru ini ada yang menggunakan profil foto saya. Namun penulisan namanya salah. Jadi kembali saya ingatkan kepada masyarakat untuk waspada, jangan takut melapor kepada pihak yang berwajib," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (23/4/2022). 

Khofifah menyampaikan, bukan hanya dirinya yang ikut dicatut seseorang untuk menipu, tetapi juga Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf. Khofifah mengaku menerima pesan melalui WhatsApp mengatasnamakan Gus Yahya lengkap dengan profil fotonya. Isinya minta bantuan untuk santunan yatim di berbagai daerah. 

"Jangan langsung percaya, klarifikasi dan teliti dengan detail pesan dimaksud. Jangan takut melapor dan segera konfirmasi kepada pihak berwajib agar bisa segera dilakukan tindakan yang lebih terukur dan bisa dicarikan solusinya," katanya. 

Atas kejadian tersebut, dia meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan pada kasus penipuan yang saat ini marak terjadi, khususnya jelang lebaran. Pasalnya, belakangan di bulan ramadan dan mendekati lebaran penipuan berkedok shodaqoh dan amal kerap kali terjadi di kalangan masyarakat. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut